TANGERANG – Seorang siswi SMA Strada St. Thomas Aquino, Karawaci, Kota Tangerang, Banten, berinisial MG (16), dilaporkan hilang tanpa jejak selama sepekan. Polisi kini tengah memburu keberadaannya.
Kasatreskrim Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Awaludin Tanur, membenarkan laporan hilangnya MG. Ia mengatakan tim kepolisian sudah bergerak cepat melakukan penyelidikan di lapangan.
“Ya, langkah awal kita lakukan pengumpulan data. Kebetulan ini kan anak sekolahnya masih aktif dan mengumpulkan informasi orang tua,” ujar Awaludin, Rabu (12/11/2025).
Ia menegaskan, proses penyelidikan kini tengah berjalan intensif. “Untuk percepatan pencarian, kita segera lakukan lidik di lapangan. Dan tim lagi turun di lapangan saat ini juga,” tambahnya.
Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pihak keluarga hingga sekolah korban.
“Untuk pemeriksaan terus kita lakukan hingga kini. Biar nanti kita kumpulkan data-data itu,” jelasnya.
Terkait dugaan keterlibatan jaringan kejahatan terorganisir atau kemungkinan penculikan, Awaludin belum mau berspekulasi.
“Belum-belum. Karena kalau penculikan biasanya ada yang diinginkan dari pelaku. Kalau saat ini kan belum ada informasi itu, tapi kita nanti dalami,” ungkapnya.
Sementara itu, ayah korban, Yohanes Hany, mengaku sudah melaporkan kehilangan anaknya sejak Rabu (5/11/2025). Ia menduga anaknya dilarikan oleh seorang pria yang diduga terlibat dalam jaringan kejahatan terorganisir.
“Sejak Rabu 05 November 2025 anak kami tidak pulang, dilarikan oleh laki-laki yang terduga juga otak kejahatan terorganisir,” ujarnya.
Yohanes menambahkan, nomor ponsel MG kini sudah tidak aktif, sehingga sulit dilacak keberadaannya.
“Nomor HP sudah tidak aktif sehingga tidak bisa dilacak oleh kami,” katanya.
Ia berharap masyarakat dapat membantu memberikan informasi apa pun terkait keberadaan anaknya.
“Mohon bantuannya, sudah enam hari anak kami hilang. Kami sangat menghargai setiap informasi dan bantuan yang diberikan untuk anak perempuan kami satu-satunya ini,” tuturnya penuh harap.
