TANGERANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menyalurkan bantuan sebesar Rp 1,5 miliar untuk korban bencana alam di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh. Bantuan tersebut merupakan hasil penggalangan dana dari ASN, PKK, dan para kepala desa, yang diserahkan melalui Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat pada Rabu (10/12/2025).
Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian seluruh ASN dan masyarakat Kabupaten Tangerang terhadap saudara sebangsa yang terdampak bencana. Ia menegaskan bahwa dana yang terkumpul bukan berasal dari APBD, melainkan murni sumbangan pribadi para donatur.
“Alhamdulillah, dalam waktu sekitar satu pekan terkumpul Rp 1,5 miliar. Ini bukan APBD, tetapi sumbangan pribadi, dan hari ini kami serahkan ke PMI Pusat untuk diteruskan kepada korban bencana di tiga provinsi,” ujar Bupati Maesyal.
Pria yang akrab disapa Rudi Maesyal ini menjelaskan bahwa penyaluran hari ini merupakan tahap pertama. Penggalangan donasi masih terus dibuka, bahkan untuk umum melalui PMI Kabupaten Tangerang. Ia memperkirakan penyerahan bantuan tahap kedua dapat dilakukan pada Januari 2026.
“Donasi masih kami buka. Insyaallah nanti akan ada penyaluran tahap dua. Semoga bantuan ini meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak,” tambahnya.
Ketua PMI Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, menyampaikan bahwa tahap pertama berfokus pada donasi dari ASN, PKK, dan kepala desa. Sementara itu, donasi masyarakat umum akan dihimpun untuk penyaluran tahap kedua pada Januari 2026.
“Ini bentuk kepedulian masyarakat Kabupaten Tangerang untuk Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh. Tahap kedua disalurkan Januari,” ujarnya.
Soma juga menjelaskan bahwa PMI telah menyiapkan skema bantuan hingga tahap kelima. Pada tahap ketiga, yang akan disalurkan Mei 2026, PMI akan menggalang bantuan dari sekolah-sekolah berupa school kit. Sementara tahap empat dan lima akan disesuaikan dengan arahan PMI Pusat.
“Bagi masyarakat yang ingin berdonasi dapat mengirimkan bantuan melalui rekening PMI: 0000017091945 (Bank BJB),” jelasnya.
Di sisi lain, Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla, mengapresiasi Pemkab Tangerang sebagai pemerintah daerah pertama yang menyalurkan bantuan bagi korban bencana di Sumatera dan Aceh. Ia menuturkan bahwa kondisi di lokasi bencana masih memprihatinkan, terutama akibat kerusakan saluran air bersih.
“Pemkab Tangerang adalah Pemda pertama yang memberikan bantuan. Semoga daerah lain menyusul. Warga di sana sangat membutuhkan air bersih karena banyak pipa yang rusak,” ungkapnya. (Adv_PMI)





