Selasa, Desember 23, 2025
spot_img
BerandaBantenCilegonAset Mewah di Cilegon Terseret Kasus Gas PGN, KPK Pasang Plang Sita

Aset Mewah di Cilegon Terseret Kasus Gas PGN, KPK Pasang Plang Sita

CILEGON – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menelusuri aliran dana kasus dugaan korupsi jual beli gas antara PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan PT Inti Alasindo Energi (IAE) yang merugikan negara hingga USD 15 juta atau sekitar Rp240 miliar.

Terbaru, penyidik KPK menyita aset perusahaan di Cilegon, Banten, yang diduga kuat terkait dengan hasil kejahatan tersebut.

“Penyidik melakukan penyitaan aset yaitu PT BIG, yang merupakan perusahaan ISARGAS Group,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, Jumat (31/10/2025).

Aset yang disita bukan sembarang properti. PT BIG berdiri di atas tanah seluas 300 meter persegi dengan bangunan kantor dua lantai di pusat Kota Cilegon.

Selain kantor perusahaan, KPK juga menyegel 13 pipa gas sepanjang 7,6 kilometer yang sebelumnya dijadikan agunan dalam perjanjian jual beli gas antara PT PGN dan PT IAE.

“Adapun total panjang pipa tersebut mencapai 7,6 km, yang berlokasi di Kota Cilegon,” ujarnya.

Aset-aset itu tercatat atas nama Arso Sadewo (AS), Komisaris Utama PT Inti Alasindo Energi, yang kini telah ditahan KPK. Penyitaan dilakukan sebagai bagian dari upaya pemulihan kerugian negara.

“Penyitaan dilakukan sejak pekan lalu hingga rampung pemasangan plang sitanya pada 28 Oktober 2025,” sebut Budi.

Arso bukan satu-satunya tersangka. KPK juga menahan tiga pejabat lain yang terlibat dalam skema korupsi gas ini, yaitu Iswan Ibrahim (Komisaris PT IAE periode 2006–2023), Danny Praditya (Direktur Komersial PT PGN 2016–2019), serta Hendi Prio Santoso, mantan Direktur Utama PT PGN.

Kasus ini menjadi salah satu penelusuran aset terbesar KPK di sektor energi dalam beberapa tahun terakhir—membuka kembali bab gelap relasi bisnis gas nasional yang selama ini nyaris tertutup rapat.

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Berita Terbaru