TANGSEL – Sebanyak 18 orang tenaga honorer Kota Tangerang Selatan (Tangsel) gagal mengikuti tes seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tangsel, Fuad mengungkapkan, 18 orang tenaga honorer yang gagal ikut tes seleksi PPPK dikarenakan ada yang meninggal dunia, sakit dan mengundurkan diri sebelum menjalani tes.
“18 orang honorer kita sebetulnya sudah mendaftar dan men-submit. Sayangnya ketika hari-H, ada yang meninggal dunia, tapi meninggal dunia tidak ada kaitannya dengan tes PPPK ya. Ada juga yang sakit dan tidak ikut tes,” ujar Fuad, dikutip Selasa (07/01/2025).
Menurut Fuad, bagi tenaga honorer yang sakit dan gagal mengikuti tes, akan kembali mencoba masih di tes tahap 1.
“Bagi yang sakit, kita usahakan reschedule (dijawalkan ulang-red) di tahap 1,” ujar Fuad.
Fuad merinci, pada tes PPPK tahap 1, tenaga honorer yang mengikuti tes total berjumlah 6.144 orang. “Kemudian yang gagal tes 18 orang, sehingga yang lulus tes 6.126 orang,” jelas Fuad. (sa)