LEBAK – Penataan kawasan kota kembali bergerak. Sebanyak 823 pedagang kaki lima (PKL) Subuh yang biasa berjualan di Jalan Sunankalijaga, Tirtayasa, dan Hardiwinangun Rangkasbitung akhirnya resmi direlokasi ke Pasar Semi Narimbang.
Langkah besar ini menjadi salah satu upaya pemerintah daerah menciptakan pusat kota yang lebih tertib dan nyaman.
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kabupaten Lebak, Yani, mengaku lega dengan jalannya relokasi yang berlangsung tanpa hambatan. “Kita bersyukur semua PKL mematuhi direlokasi ke Pasar Semi Narimbang berjalan lancar,” katanya di Lebak, Senin (17/11/2025).
Proses pemindahan ini melibatkan unsur Satpol PP, Dishub, TNI, hingga Polres Lebak. Bahkan, petugas mendirikan posko pengamanan berupa tenda di Jalan Sunankalijaga untuk memastikan tidak ada lagi pedagang yang kembali berjualan di badan jalan.
Menurut Yani, kepatuhan para PKL patut diapresiasi mengingat lokasi baru berada sekitar dua kilometer dari titik sebelumnya.
“Kami berharap relokasi PKL itu dapat meningkatkan omzet pendapatan juga lebih nyaman dibandingkan berjualan di badan jalan,” ujarnya.
Asisten Bidang Ekonomi Sekda Lebak, Ajis Suhendi, menegaskan relokasi ini bukan semata menertibkan pedagang, tetapi juga mendorong wajah baru Kota Rangkasbitung.
“Kami banyak terimakasih atas kesadaran dan kesepakatan PKL hingga 15 kali dilakukan sosialisasi untuk direlokasi ke tempat baru itu yakni Pasar Semi Narimbang,” kata Ajis.
Ia menyebut kondisi di Pasar Semi lebih layak dan memberikan rasa aman bagi pedagang. Bahkan, PKL dibebaskan dari retribusi selama setahun. “Relokasi PKL itu dilakukan pukul 00.00 WIB dan berjalan lancar sesuai kesepakatan relokasi PKL pada 17 November 2025,” ujarnya.
Pasar Semi Narimbang sendiri memiliki luas sekitar 5.000 meter persegi dengan daya tampung 8.000 pengunjung, lengkap dengan area parkir, tempat ibadah, penerangan, toilet, dan terminal angkutan.
Sementara itu, para pengunjung mulai merasakan perubahan atmosfer di pasar baru. Seorang warga Rangkasbitung, Yayah (50), mengaku lebih nyaman berbelanja di lokasi baru.
“Kami ke pasar baru ini untuk membeli kebutuhan sayuran dan komoditas lainnya untuk berjualan di rumah,” katanya.





